Headlines News :
Home » » SD Islam Makarimul Akhlaq Gelar Pelatihan Jurnalistik

SD Islam Makarimul Akhlaq Gelar Pelatihan Jurnalistik

Written By Arti News on Thursday, 2 January 2014 | 12:07

JOMBANG, ArtiNews - "Menulis itu gampang-gampang susah. Butuh waktu dan fokus. Sedangkan menulis berita harus jelas, jernih, dan tidak melebar kemana-mana. Biasanya, menulis berita dituntut heboh atau mampu menarik minat untuk membacanya. Kalau anjing mengigit orang, itu berita biasa saja. Tapi jika orang mengigit anjing, itu baru berita luar biasa," papar Arief Anas Affandi, tutor pelatihan jurnalistik diawal penyampaan materi Diklat Junalistik Dasar di SD Islam Makarimul Akhlaq, Gerdulaut, Blimbing, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Pelatihan selama 2 hari (31/12/2013-1/1/2014) ini diikuti oleh dewan guru SD Islam Makarimul Akhlaq sejak jam 08.00 sampai 14.00 WIB. Tujuannya, untuk meningkatkan kemampuan para guru dalam dunia tulis menulis, dan mampu berekspresi sekaligus berkarya menuangkan ide/gagasan dalam bentuk tulisan. Pasalnya, kegiatan menulis jarang dilakukan oleh banyak orang. Umumnya, mereka sekedar membaca atau melihat.

Hari pertama pelatihan, peserta mendapatkan penjelasan mengenai jenis-jenis media massa, awak media massa, isi media massa dan lain sebagainya. Selain itu, diberikan pengetahuan jenis-jenis menulis, yakni menulis berita, dan profil. Sedangkan hari kedua, peserta diberi pengetahuan seputar menulis opini, feature, dan layout mading, kording (koran dinding), bulletin, majalah serta koran.

Asyiknya, peserta langsung diajak membuat berita, dan profil seseorang/tokoh. Usai menulis, karya peserta itu langsung dikoreksi dan dibahas oleh tutor.

Kurniati Nurul Lailatul Fitri, salah satu peserta jurnalistik mengatakan, "Istimewanya pelatihan kali ini adalah peserta bukan hanya mendapatkan materi dari tutor, tetapi langsung mempraktekkan dan langsung dikoreksi oleh tutor satu-persatu. Dengan ini membuat peserta pelatihan dapat mengetahui kesalahan dan kekurangan tulisan masing-masing," katanya.

Menurut Kepala SD Islam Makarimul Akhlaq, Arif Wahyudi, "Harapannya kedepan, guru SD Islam Makarimul Akhlaq mampu menulis segala sesuatu yang berhubungan dengan sekolah ini. Dari tulisan tersebut diterbitkan di mading, atau kording, atau bulletin sekolah. Syukur-syukur, para guru menulis opini dan bisa termuat di media massa," ujarnya.

Chusnia Rahmawati, peserta lainnya mengatakan, "Dari pelatihan ini, akan menumbuhkan motivasi menulis bagi para guru untuk menciptakan suatu karya tulis, yang nantinya akan dikenang oleh para pembacanya. Seperti dalam pepatah Gajah mati meninggalkan gading, Macan mati meninggalkan belang, Manusia mati meninggalkan nama," timpalnya. (chusnia/rif)
Share this post :

Post a Comment

 
Support : Anas
Copyright © 2013. Arti News - All Rights Reserved